Salah satu sifat dalam sistem bilangan real yang memegang peranan sangat penting yaitu sifat kelengkapan (completeness). Sifat ini menjamin bahwa setiap himpunan bagian tak kosong dari himpunan bilangan real yang terbatas ke atas dijamin nilai supremumnya pasti ada. Sebelum membahas lebih jauh tentang sifat kelengkapan tersebut, terlebih dahulu akan dijelaskan tentang supremum dan infimum dari suatu himpunan.





Himpunan



Jika terbatas ke atas, maka
mempunyai tak hingga banyak batas atas. Batas atas
yang paling kecil disebut supremum
, ditulis
.
Jika terbatas ke bawah, maka
mempunyai tak hingga banyak batas bawah. Batas bawah
yang paling besar disebut infimum
, ditulis
.
Himpunan dikatakan terbatas jika
terbatas ke atas dan terbatas ke bawah.
Definisi Supremum
Diketahui dan
.
Bilangan real disebut supremum
jika:
batas atas
,
, untuk setiap
batas atas
.
Definisi Infimum
Diketahui dan
.
Bilangan real disebut infimum
jika:
batas bawah
,
, untuk setiap
batas bawah
.
Selanjutnya, diberikan beberapa contoh bagaimana menentukan supremum dan infimum dari suatu himpunan.
- Supremum dari himpunan
adalah 8. Diperhatikan bahwa 8 bukan anggota himpunan
. Sedangkan infimum dari himpunan
adalah 1, dengan 1 adalah anggota
.
- Supremum himpunan
adalah 7 dan infimum himpunan
adalah 2, dengan 2 bukan anggota
.
- Himpunan
hanya mempunyai supremum yaitu 4.
Dari Contoh 1, 2 dan 3 dapat disimpulkan bahwa supremum ataupun infimum dari suatu himpunan tidak selalu merupakan anggota dari himpunan tersebut. Lebih lanjut, bahwa suatu himpunan belum tentu selalu memiliki supremum dan infimum.
Teorema
Diketahui dan
.
1. Jika , maka
.
2. Jika , maka
.
Bukti nomor 1.
Diketahui . Andaikan tidak ada
sedemikian sehingga
. Maka
yang berarti
merupakan batas atas
. Karena
, maka
bukan
. Kontradiksi. Pengandaian salah dan yang benar
.
Aksioma Kelengkapan
Diketahui dan
. Jika
terbatas ke atas, maka
mempunyai supremum.
Sebagai akibatnya, jika himpunan bagian tak kosong dari
terbatas ke bawah, maka
mempunyai infimum.